kata

Hai teman-teman Selamat Datang di blogku .

Semoga teman-teman suka dengan hiasan blogku dan semakin banyak orang mengunjungi blogku.

Selamat Melihat dan Tuhan Memberkati……….

Wednesday, March 19, 2014


Gunung Slamet Kembali Erupsi, Tinggi Letusan 2 Kilometer

  • Comments 0
  • Rabu, 19 Maret 2014 17:51


Idhad Zakaria


(liputan6)


Liputan6.com, Banyumas - Aktivitas vulkanik Gunung Slamet yang berada di 5 kabupaten yaitu Pemalang, Banyumas, Brebes, Tegal, dan Purbalingga di Provinsi Jawa Tengah, terus mengalami peningkatan.

Sepanjang hari ini Gunung Slamet menyemburkan erupsi yang tertinggi sejak berada dalam status Waspada. Tercatat 3 kali letusan dengan ketinggian mencapai 2 kilometer dari sebelumnya yang hanya 1.000 hingga 1.200 meter.

"Dalam waktu 6 jam dari pukul 06.00 WIB hingga 12.00 WIB, telah terjadi 3 kali letusan. Letusan mengeluarkan material vulkanik berupa debu," ungkap Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Hendrasto saat dihubungi via telepon, Rabu (19/3/2014).

Menurut Hendrasto, semburan kali ini memang tinggi dikarenakan frekuensi erupsi Gunung Slamet yang saat ini semakin jarang, sehingga ada energi yang tertahan.

"Dengan erupsi yang jarang, maka tenaga yang mendorong cukup besar, sehingga letupannya menjadi tinggi. 3 Kali letusan yang terjadi memang tidak terlihat secara visual, karena tertutup oleh kabut," ujarnya.

Hendrasto juga mengungkapkan, karakter Gunung Slamet bila dibandingkan dengan gunung berapi lainya sangat berbeda. Seperti Kelud, Merapi atau Krakatau.

"Volcano Index Explosive (VIE) Gunung Slamet tercatat hanya 1, sedangkan untuk Merapi mencapai 4, dan Krakatau 6. Jadi, memang erupsi Gunung Slamet tidak akan seeksplosif Merapi," jelasnya.

Pemantauan yang dilakukan PVMBG pada Rabu pagi, tercatat 10 kali letusan yang mengeluarkan asap berwarna kelabu tebal, dengan ketinggian maksimal 1.500 meter. Arahnya ke barat laut.

"Hingga kini, status Gunung Slamet masih tetap Waspada dan zona larangan pada radius 2 kilometer dari puncak tetap berlaku," pungkas Hendrasto. (Ismoko Widjaya)

 Pendapat: supaya setelah kejadian ini masyarakat menjadi mengetahui penyebabnya.dan tidak mengulangi lagi


sumber: http://news.liputan6.com/read/2025159/gunung-slamet-kembali-erupsi-tinggi-letusan-2-kilometer